Nostalgia Harvest Moon Game Memorable Dan 5 Fakta Menarik!

Sebagian orang mungkin sudah tidak asing lagi ketika mendengar tentang game Harvest Moon. Pasalnya, game yang sering ditemui di perangkat PlayStation ini cukup sensasional menemani waktu senggang saat itu. Harvest Moon adalah video game simulasi JRPG yang berfokus pada pertanian dan peternakan di daerah pedesaan. Di mana, game ini dimulai dengan Kakek memberikan tanah pertanian kepada pemain untuk dikelola dalam waktu tiga tahun. Game Harvest Moon memiliki cerita yang relatif ringan dan bisa dimainkan oleh berbagai kalangan. Untuk itu, tidak heran jika game ini meninggalkan kenangan manis bagi para penggunanya dan mampu membawa Anda bernostalgia pada masanya. Namun sepertinya Harvest Moon memiliki kisah yang masih dipertanyakan oleh para penggemarnya. Yuk, simak 5 fakta selanjutnya.

Harvest Moon

Awal Game Harvest Moon

Game ini didesain oleh desainer game Yasuhiro Wada, yang menetap di ibu kota Jepang dan merindukan kehangatan kehidupan kotanya. Dove, dia dan Yoshifumi Hashimoto kemudian memproduksinya didampingi oleh berbagai perusahaan lain, salah satunya adalah Natsume yang berperan sebagai penerbit, dan Marvelous Entertainment. Sebelum dikenal dengan nama Harvest Moon, game ini memiliki nama asli Jepang yang berarti sebuah cerita di sebuah peternakan, yaitu Bokujōu MonogatariI. Dengan bantuan penerbit, game ini dirilis di AS, dan berkat perubahan bahasa, nama Harvest Moon dikenal luas. Tak heran, nama yang kini dikenal luas itu dipilih berdasarkan peristiwa nyata Harvest Moon yang akrab dengan industri pertanian. Dimana, Harvest Moon terjadi pada saat bulan purnama karena panjang siang dan malam yang hampir sama. Dalam hal ini, petani dapat bekerja secara fleksibel pada siang atau malam hari, terutama pada saat pemanenan hasil pertanian.

Hubungan Natsume Dengan Marvelous

Harvest Moon memulai karirnya di perusahaan Pick-In-Video yang berakhir dengan kebangkrutan. Tak berhenti sampai di situ, video game tersebut melanjutkan perjalanannya dengan bergabung bersama Victor Interactive meski tidak memiliki prospek cerah seperti yang diharapkan. Di mana, kemunculan awal Harvest Moon tidak terlalu sukses karena popularitas Super Nintendo yang mulai berkurang pada tahun 1997 silam. Enam tahun telah berlalu, di tahun 2003 Marvelous bermitra dengan Victor Interactive dan melanjutkan proses pembuatan Harvest Moon bersama Natsume. Hasil kerja keras kedua perusahaan tersebut akhirnya membuahkan hasil dan dapat dinikmati dengan beberapa seri Harvest Moon yang sukses bahkan dikenal oleh banyak orang di seluruh dunia. Setelah menikmati kesuksesannya, di tahun 2014 kejayaan Harvest Moon akhirnya memudar karena perbedaan penglihatan yang dialami oleh Natsume dan Marvelous. Dengan pemisahan ini, keduanya harus menempuh jalannya masing-masing dengan hak menggunakan nama yang dimiliki oleh Natsume dan Marvelous dengan hak atas desain game.

Baca Juga: Alur Cerita Dalam Game Limbo

Perkembangan Harvest Moon Sampai Saat Ini

Meski terlambat, Harvest Moon mengawali kariernya dari Super Nintendo pada tahun 1997. Pasalnya, kemunculannya ini agak disayangkan karena popularitas Super Nintendo sempat menurun sejak didirikan pada tahun 1996. Meski demikian, Harvest Moon tetap mengikuti tuntutan pasar yang saat itu sudah berpindah ke perangkat lain. Setelah Super Nintendo, game ini akhirnya bisa dinikmati di konsol Game Boy yang kala itu terkenal dengan seri Harvest Moon GB. Namun, rilis ini bukanlah seri yang sudah dikenal kebanyakan orang. Itu karena Harvest Moon terus dikembangkan agar bisa dinikmati di PlayStation sebagai batu loncatan menuju puncak popularitasnya. Di mana, menikmati Harvest Moon di perangkat tersebut sangat populer di kalangan penikmatnya. Tidak hanya di Amerika dan Jepang, Harvest Moon: Back to Nature dan Friends of Mineral Town disambut baik oleh masyarakat Indonesia dan bisa dinikmati sebagai salah satu cara untuk mengisi waktu luang. Dengan popularitasnya yang semakin meningkat, Harvest Moon mendapatkan beberapa penghargaan seperti “Top 100 SNES Games” di nomor 46 dan “The Best Super Nintendo Games of All Time” di nomor 72.

Baca Juga:  Ulasan Game Fat Princess Fistful of Cake

Dua Jenis Permainan Pertanian Perpisahan Marvelous dan Natsume

Natsume tak luput dari berbagai insiden lainnya. Salah satu yang cukup membingungkan para penggemarnya adalah dua video game yang telah dibuat oleh divisi ini. Dimana, Marvelous membuat Story of Seasons dan Natsume dengan gamenya Harvest Moon. Pasalnya, ada beragam pendapat yang datang dari para penggemar terkait kedua game tersebut. Di mana, tidak sedikit orang yang mengira bahwa Story of Seasons adalah game keluaran asli dari Jepang. Hal ini tidak mengherankan, karena Natsume hanya berhak menggunakan nama dan harus merekonstruksi konten game menjadi berbeda dari versi asli game Harvest Moon sebelumnya.

Perjalanan Harvest Moon dan Story of Seasons Hingga Saat Ini

Baru-baru ini, Natsume kembali mengumumkan kehadiran seri baru melalui akun Twitternya. Di mana, versi tersebut hadir untuk memperingati 25 tahun hadirnya Harvest Moon sebagai teman setia sejak beberapa dekade lalu. Perilisan tersebut dikabarkan terjadi pada musim panas 2023 ini dengan versi terbarunya yaitu Harvest Moon: The Winds of Anthos. Natsume tidak menjadi satu-satunya yang akan mengeluarkan permainan dengan versi terbaru. Karena, Marvelous juga dikabarkan tengah merencanakan perilisan Story of Seasons: A Wonderfull Life pada tahun yang sama. Di mana, seri tersebut memungkinkan pengguna untuk mencoba hal-hal terbaru layaknya pengaturan avatar, outfit, serta warna rambut yang bisa kamu tentukan sesuai keinginan.

Itu adalah fakta menarik tentang Harvest Moon, video game yang sempat menemani waktu luang masa kecilmu. Dengan kehadiran berbagai versi terbarunya pada 2023, pastikan untuk mencoba Harvest Moon dan Story of Seasons yang akan keluar pada tahun ini. Di mana, kamu bisa menikmatinya menggunakan PlayStation sebagai salah satu perangkat yang mendukungnya.