Pengalaman Bermain Ape Out
Banyak game indie yang bisa terlihat seperti game baru dengan pengembangan yang tepat. Tengok saja Ape Out yang berhasil menyuguhkan permainan yang brutal serta memiliki grafis dan musik yang indah. Lebih dari itu, gameplay yang bagus membuat game ini terasa dewasa dan mengharukan.
Penasaran dengan fitur-fiturnya dan kenapa Ape Out begitu populer? Simak ulasan Quikstopme di bawah ini!
Kesan Grafis dan Scoring
Skema dan konsep warna game memungkinkan Ape Out memainkan game yang sama seperti sebelumnya. Meski berbentuk dua dimensi, struktur bangunan yang menghilang tersebut membuat Anda seolah-olah sedang mengamati gerak-gerik monyet (sebenarnya mirip gorila) dalam kehidupan nyata. Selain itu, pengguliran yang mulus membuat game ini penuh aksi.
Pemain dapat melihat karakter gorila yang disebut berwarna oranye dengan lanskap dan tata letak bangunan yang berbeda. Seiring berjalannya waktu, terjadi perubahan warna dan grafis yang membuat permainan semakin menarik. Selain itu, ada efek trick nantinya yaitu ada banyak trik level yang mengharuskan kita untuk merasa sangat menggunakan indra penglihatan kita. Yang menarik adalah track jazz yang dibuat mengikuti track gamenya. Komposisi musik musiknya sesuai dengan game yang sedang anda mainkan. Sepertinya game ini mengatur tempo tersendiri untuk pertarungan karakter gorila yang kita mainkan. Setiap kali Anda memukul musuh, ada ketukan yang membuat suara cocok dengan permainan dan skor untuk setiap level. Lengkapi dengan sentuhan artistik untuk membuat setiap level terlihat seperti album vinyl.
Mekanika Gameplay
Kurang lebih fungsi dari game ini terlihat sederhana, karena pemain harus menyesuaikan langkah karakter gorilla yang dimainkan dengan arah kepala dan tangan. Jika dilakukan, ini akan memengaruhi kontrol konsol, karena game yang menggunakan kombinasi keyboard dan mouse lebih kompleks daripada kombinasi tombol sederhana dan konsol kontrol analog. Walaupun hanya ada dua tombol yang berfungsi untuk mengontrol pertarungan, game ini akan menantangmu dalam pengaturan level dan banyak karakter musuh yang berdatangan. Selain itu, ada event yang sangat bagus dimana pemain bisa memilih untuk melempar karakter musuh atau memeluknya terlebih dahulu, atau membidikkan senjata musuh lagi atau membuat semacam tameng hidup.
Desain Level yang Sangat Menantang
Saat memainkan Ape Out, pemain harus bisa mengendalikan karakternya untuk kabur dari serangan banyak musuh. Belum lagi karakter musuh akan dikembangkan menggunakan banyak senjata yang sangat ampuh. Ada unsur ketakutan dimana kamu bisa memilih kabur saat karakter musuh mengepung karakter gorilla kita. Penilaian ini memaksa pemain untuk berhati-hati atau bahkan bertindak cepat saat mencoba melarikan diri dan menyelesaikan level. Uniknya, dalam game ini rencana setiap level dibuat menjadi sebuah sistem. Setiap kali pemain mati, pemain akan melihat jenis level baru, jadi menghafal level untuk dapat menyelesaikannya bukanlah pilihan. Setiap labirin ternyata menjadi level yang membuat frustrasi. Hal ini bisa membuat Ape Out terkesan kurang membosankan meski memiliki beberapa level. Seiring waktu, Anda akan mati ratusan, ratusan, atau bahkan ribuan kali untuk mencapai level akhir. Setting yang semakin sulit akan dapat memotivasi pemain saat mereka berusaha menyelesaikan permainan. Lagi pula, siapa yang bisa menolak improvisasi instrumental jazz, yang membuat waktu terus mengalir dan bersetting?
Mampu menampilkan campuran jazz dan permainan sosial, pertunjukan menarik dari Ape Out ini bernilai uang. Sebagai game indie, meskipun kualitas grafis dan gameplaynya tidak murahan, gameplay yang kecil dan efek yang diberikannya dapat meningkatkan game ini. Apa? Apakah kamu tertarik memainkan karakter gorila di Ape Out? Ikuti terus review game lainnya hanya di channel Quikstopme!
